PERBANDINGAN PENGGUNAAN DETERGEN DAN CUKA TERHADAP KEMAMPUAN MENGHILANGKAN NODA JAMUR PADA PADA PAKAIAN

PERBANDINGAN PENGGUNAAN DETERGEN DAN CUKA TERHADAP KEMAMPUAN MENGHILANGKAN NODA JAMUR PADA PADA PAKAIAN

 (Tugas ini di buat untuk memenuhi tugas Biologi dan Kimia)

       

            

 

            

Disusun Oleh :

Kelompok 3 Kelas X-MIPA 3

                             

·        Bimbi Okta Rizinta Prasetya Rini       (11)

·        Chisna Aditya Dewa                            (12)

·        Kiki Widiasari                                     (20)

·        M.Badrus Shofa                                  (28)

·        Nasya Shafa Faizah                             (33)

PEMERINTAH KABUPATEN KEDIRI

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA

SMA NEGERI 1 PARE

Jl. Pahlawan Kusuma Bangsa 41 Pare Telp (0354) 391132

Tahun Ajaran 2015/2016

LEMBAR PENGESAHAN

Karya Ilmiah yang berjudul “Perbandingan Penggunaan Detergen Dan Cuka Terhadap Kemampuan Menghilangkan Noda Jamur Pada Pada Pakaian” telah disahkan dan disetujui pada :

 Hari :

Tanggal :

Disetujui oleh :

Pembimbing I	Pembimbing II
Drs.Slamet Hariyono	Dra.Eny Rufaida
NIP:19670114 199601 1 001	NIP:19580830 198303 2 006

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. berkat rahmat dan karunia-Nya kami dapat menyelesaikan karya ilmiah yang berjudul “Perbandingan Penggunaan Detergen dan Cuka Terhadap Kemampuan Menghilangkan Noda Jamur pada Pakaian”

Tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada pihak –pihak yang telah membantu penyusunan karya ilmiah ini.

Terselesainya karya ilmiah ini kami mengharapkan dapat memberikan manfaat tentang “Perbandingan Penggunaan Detergen Dan Cuka Terhadap Kemampuan Menghilangkan Noda Jamur Pada Pada Pakaian” dimasa yang akan datang.

Dalam penulisan karya ilmiah ini masih banyak kekurangan di dalamnya. Oleh karena itu kami mengharapkan masukan berupa saran dan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan karya ilmiah ini.

           

Penyusun

19 Agustus 2015

DAFTAR ISI

Halaman Judul                                                                                                                      i

Halaman Pengesahan........................................................................................................... ii

Kata Pengantar                                                                                                                     iii

Daftar Isi                                                                                                                               iv

Bab I  Pendahuluan

1.1 Latar Belakang............................................................................................ 1

1.2 Rumusan Masalah....................................................................................... 1

1.3 Tujuan Penulisan ....................................................................................... 1

1.4 Manfaat Penelitian...................................................................................... 2

1.5 Hipotesis..................................................................................................... 2

Bab II  Kajian Pustaka

2.1 Pengertian Detergen dan Cuka.................................................................... 3

 2.2 Kegunaan Detergen dan Cuka.................................................................... 4

2.3 Perbandingan Detergen dan Cuka dalam Membersihkan Jamur................. 4

Bab III Metodologi Penelitian

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian...................................................................... 5

3.2 Variabel-variabel.......................................................................................... 5

3.3 Alat dan Bahan ........................................................................................... 5

3.4 Urutan Prosedur Kerja................................................................................. 5

Daftar Pustaka    

Lampiran

BAB I

PENDAHULUAN

1.1    Latar Belakang Masalah

     Jamur pada pakaian sering kita jumpai, dan itu menyebabkan pakaian kita tidak keren dan jelek. Cara menghilangkannya pun cukup susuah bahkan tidak bisa hilang. Biasanya kita menghilangkannya  menggunakan detergen, tetapi ada yang berpendapat bahwa jika menggunakan cuka akan lebih mudah dan cepat hilang. Oleh karena itu, kami tertarik untuk menyusun karya ilmiah yang bertopik tentang perbandingan menghilangkan jamur dengan detergen dan cuka.

1.2    Rumusan Masalah

     Berdasarkan latar belakang diatas, maka perumusan  masalah pada karya tulis ilmiah ini adalah sebagai berikut:

1.    Pengertian detergen dan cuka

2.    Kegunaan detergen dan cuka

3.    Bagaimana perbandingan detergan dan cuka dalam membersihkan jamur pada pakaian ?

1.3    Tujuan Penelitian

       Dalam penulisan karya tulis ini, penulis mempunyai tujuan:

1.    Untuk melengkapi nilai tugas Biologi dan Kimia kami tahun ajaran 2015/2016

2.    Untuk mengembangkan bakat dan kompetensi siswa  dalam menulis karya tulis.

3.    Untuk mengetahui perbandingan antara detergen dan cuka dalam membersihkan jamur pada pakaian.

1.4    Manfaat Penelitian

     Dalam penulisan karya tulis ini, penyusun juga memiliki beberapa manfaat untuk pembaca antara lain:

1.    Menambah pengetahuan dan wawasan tentang membersihkan jamur pada pakaian.

2.    Memberikan informasi berupa pengetahuan umum kepada pembaca.

1.5 Hipotesis

     Menghilangkan jamur dengan cuka mungkin lebih baik daripada dengan detergen.

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

2.1  Pengertian Detergen dan Cuka

Detergen adalah adalah campuran berbagai bahan, yang digunakan untuk membantu pembersihan dan terbuat dari bahan-bahan turunan minyak bumi. Dibanding dengan sabun, detergen mempunyai keunggulan antara lain mempunyai daya cuci yang lebih baik serta tidak terpengaruh oleh kesadahan air.(wikipedia.detergen)

Cuka atau asam asetat adalah  adalah senyawa kimia asam organik yang dikenal sebagai pemberi rasa asam dan aroma dalam makanan. Asam cuka memiliki rumus empiris C₂H₄O₂. Rumus ini seringkali ditulis dalam bentuk CH₃-COOH, CH₃COOH, atau CH₃CO₂H. Asam asetat murni (disebut asam asetat glasial) adalah cairan higroskopis tak berwarna, dan memiliki titik beku 16.7°C.                                                                                    Asam asetat merupakan salah satu asam karboksilat paling sederhana, setelah asam format. Larutan asam asetat dalam air merupakan sebuah asam lemah, artinya hanya terdisosiasi sebagian menjadi ion H⁺ dan CH₃COO^-. Asam asetat merupakan pereaksi kimia dan bahan baku industri yang penting. Asam asetat digunakan dalam produksi polimer seperti polietilena tereftalat, selulosa asetat, dan polivinil asetat, maupun berbagai macam serat dan kain. Dalam industri makanan, asam asetat digunakan sebagai pengatur keasaman. Di rumah tangga, asam asetat encer juga sering digunakan sebagai pelunak air. Dalam setahun, kebutuhan dunia akan asam asetat mencapai 6,5 juta ton per tahun. 1.5 juta ton per tahun diperoleh dari hasil daur ulang, sisanya diperoleh dari industri petrokimia maupun dari sumber hayati.(wikipedia.asam asetat)

2.2  Kegunaan Detergen dan Cuka

Dalam kehidupan sehari-hari detergen digunakan untuk mencuci pakaian yang kotor.

Sedangkan cuka digunakan untuk sebagai pemberi rasa dan aroma pada masakan, cuka juga dapat digunakan sebagai bahan pengawet, antiseptik, desinfecktan dan obat-obatan. Sebagai obat cuka dapat menurunkan kolesterol, kontrol diet, dan kontrol gula darah pada penderita diabetes.

2.3  Pernbandingan Detergan dan Cuka Dalam Membersihkan Jamur Pada Pakaian

Perbandingna penggunaan detergen dan cuka untuk menghilangkan jamur pada pakaian adalah sebagai berikut

                       

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian

Tempat penelitian sendiri dilakukan di rumah... dan dilaksanakan pada tanggal...

3.2 Variabel-Variabel

1.      Variabel bebas   : Perbandingan penggunaan detergen dan cuka

2.      Variabel terikat  : Kemanpuan menghilangkan jamur di pakaian

3.      Variabel kontrol :

3.3 Alat dan Bahan

Alat:

1.        Ember 2.      Hanger			= =		3 buah 2 biji
Bahan:
1.      Air 2.      Cuka 3.      Detergen 4.      Kain Berjamur			= = = =		3 liter 1 botol 1bungkus 2 buah

3.4     Urutan Prosedur Kerja

1.      Menyiapkan pakaian yang terkena jamur

2.      Mengoles dengan detergen pada pakaian yang terkena jamur

3.      Mengoles dengan cuka pada pakaian yang terkena jamur

4.      Mengucek kedua pakaian di bak yang berbeda

5.      Menjemur kedua pakaian

6.      Melihat hasil dari kedua pakai

DAFTAR PUSTAKA

Wikipedia. 2013. Detergen. https://id.wikipedia.org/wiki/Deterjen (di akses pada tanggal  15 agustus 2015.)

Wikipedia. 2013. Asam Asetat. https://id.wikipedia.org/wiki/Asam_asetat(di akses pada tanggal  15 agustus 2015.)